Kamis, 25 Juli 2013

Membangun Komitmen Dalam Wirausaha


Pentingnya Membangun Komitmen Dalam Wirausaha

membangun komitmen dalam wirausaha
Mengapa kita harus membangun komitmen dalam wirausaha? Sebab tanpa komitmen Anda tidak akan mengalami kemajuan. Jangankan maju, jika tidak komitmen, bertahan pun tidak. Bisnis memerlukan komitmen yang tinggi. Komitmen memastikan Anda tetap melangkah. Tanpa melangkah, anda tidak akan mencapai tujuan.
Ngomong-ngomong, komitmen itu ada sich?
Jika kita membaca kamus, arti dari komitmen itu adalah:
An agreement or pledge to do something in the future or something pledged. (Sebuah kesepakan atau perjanjian untuk melakukan sesuatu di masa depan atau sesuatu yang sudah disepakati.) Sumber: http://www.merriam-webster.com/dictionary/commitment
Saat Anda memutuskan untuk berwirausaha sesungguhnya Anda sudah berkomitmen (berjanji/sepakat pada diri sendiri). Komitmen wirausaha akan menuntut komitmen lainnya lebih detil yang harus Anda penuhi.
Merek adalah komitmen. Sebuah mereka menjanjikan nilai, manfaat, dan kelebihan tertentu. Saat berbisnis produk atau jasa dengan merek tertentu Anda akan terkait dengan janji yang ada pada merek Anda. Untuk itu dalam kualitas, pelayanan, dan pengiriman harus sesuai dengan janji Anda. Ini hanya bagian dari komitmen.
Saat Anda memulai sebuah bisnis, Anda otomatis terikat dengan komitmen melayani pelanggan Anda. Baik secara langsung maupun tidak (melalui anak buah Anda).
Jadi wirausaha itu adalah komitmen itu sendiri. Tanpa memenuhi komitmen, usaha Anda tidak akan berjalan. Membangun komitmen dalam wirausaha itu bukan hanya penting, tetapi harus!

Membangun Komitmen Dalam Wirausaha Dimulai Dengan Visi dan Misi

Apa yang akan Anda lakukan untuk bisnis Anda? Seorang wirausaha yang berkomitmen itu adalah mereka yang selalu memenuhi janji-janji seorang wirausaha. Pada dasarnya, jika Anda sudah menjadi seorang wirausaha, Anda otomatis terikat pada kedua janji ini:
  • menghasilkan nilai untuk masyarakat sekitar
  • mengembangkan usaha agar nilai yang diterima oleh masyarakat lebih besar
Lalu, bagaimana dengan keuntungan? Keuntungan hanyalah konsekuensi jika Anda memenuhi janji diatas. Semakin komitmen Anda akan semakin besar keuntungan Anda. Sudah otomatis. Jadi seorang wirausaha sejati, yang dipikirkannya adalah nilai, bukan keuntungan semata.
Dalam prakteknya “janji” akan komitmen Anda adalah ada pada visi dan misi. Jadi mulailah membangun visi dan misi Anda. Anda tidak akan bisa membangun komitmen dalam wirausaha tanpa membangun visi dan misi yang berlandaskan nilai yang ingin Anda berikan.
Bagaimana membangun Visi dan Misi? SIlahkan baca pada artikel-artikel dibawah ini:

Aplikasi Komitmen Sehari-hari

Dalam sehari-hari kita sering mendengarkan kata-kata “kita harus komit”. Ya komit itu serapan dari bahasa commit. Secara bahasa artinya melakukan. Namun dalam istilah komitmen, artinya melakukan apa yang sudah kita janjikan atau rencanakan ke depan. Mungkin Anda pernah mendengar, banyak orang yang tidak komitmen dengan apa-apa yang telah disepakati.
Pada kali ini saya ingin membahas tentang komitmen Anda sendiri. Saat Anda sudah memutuskan berbisnis, maka Anda harus komit dengan keputusan Anda sebagai seorang wirausaha.
Setelah Anda membuat visi dan misi Anda, maka langkah selanjutnya adalah membuat tujuan jangka panjang, jangka pendek, dan rencana.
Masalahnya, sering kali pengusaha membuat rencana, namun rencana tinggalah rencana. Mereka membuat rencana, namun rencana ditinggalkan.
Kadang ada juga orang yang mengatakan tidak perlu rencana. Pertanyaannya, Anda mau bertindak apa? Ini yang sering membuat kita bingung, karena tidak mengetahui apa yang akan dilakukan. Jika Anda sudah mengetahui apa yang Anda akan lakukan, artinya Anda sudah punya rencana.
Membangun komitmen dalam wirausaha diawali dengan rencana bisnis Anda. Berapa waktu dan biaya yang digunakan untuk membuat film di Hollywood? Mahal bukan? Dan mereka membuat perencanaan matang, sebab jika tidak, akan banyak uang dan waktu terbuang. Padahal, setelah jadi, kita menontonnya hanya dalam waktu 1-3 jam saja.
Apalagi untuk hidup kita. Jangan kalah oleh pembuatan film. Hidup kita lebih panjang dan berarti. Maka rencanakanlah hidup Anda dan rencanakan bisnis Anda.

Agar Rencana Berjalan

Seperti dijelaskan diatas. Rencana seringkali hanya diatas kertas. Rencana tidak berjalan. Ini adalah gambaran komitmen Anda. Orang yang komitmen akan menjalankan rencananya.
Agar rencana berjalan, ada dua hal penting hanya harus dilakukan:
  1. Tentukan key performance index (KPI) agar Anda bisa memonitor dan mengevaluasi kerja Anda. KPI adalah gambaran apa yang penting bagi bisnis Anda. Apa yang harus benar-benar dicapai dalam rencana Anda agar tujuan besar bisnis Anda tercapai. Tentukanlah dan jadikan dasar muhasabah (evaluasi) Anda. Secara sederhana KPI itu sebenarnya adalah tujuan, tujuan-tujuan kecil dari setiap langkah Anda. Cara membuatnya sama dengan membuat tujuan besar, baca di Membuat Tujuan dengan Metode SMART. Komitmen Anda dalam wirausaha bisa dilihat sejauh mana KPI Anda tercapai.
  2. Ada mekanisme untuk memonitor dan mengevaluasi Anda. Anda bisa membantu pihak ketiga untuk memonitor Anda. Yang terbaik seorang mentor yang cukup memiliki otoritas sehingga bisa mengawasi Anda. Bisa juga teman. Bisa juga Anda membentuk kelompok master mind untuk membantu Anda. Ini sangat penting, jika Anda merasa sebagai orang yang memiliki komitmen yang lemah.

Kekuatan Motivasi

only-those-who-dare-500
Dan, yang tidak kalah penting adalah kekuatan motivasi Anda sendiri. Anda harus memiliki misi dan visi yang kuat sehingga memberikan energi yang agar Anda terus bergerak untuk menjalankan komitmen Anda. Bisa jadi, Anda tidak komitmen menjalankan rencana Anda karena motivasi yang lemah.
Tingkatkan dan jaga motivasi Anda. Ini adalah modal komitmen Anda. Jangan berhenti bermimpi, karena mimpi adalah motivasi Anda. Silahkan baca: Keep Dreaming Start Great Action – Kekuatan Impian.

Kesimpulan

Membangun komitmen dalam wirausaha pada dasarnya adalah membangun kejelasan langkah dalam usaha Anda, memastikan Anda untuk tetap melangkah pada jalur yang benar, dan memiliki energi agar terus melangkah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar